POKER ONLINE

Breaking News

Orang Tua Yang Tega Menjadikan Putri Kecil nya Sebagai Pembom Bunuh Diri

Kebiadaban Orang Tua Yang Paling Gila



poker online - "KEBIADABAN PALING GILA! Orang Tua Teroris di Suriah yg TEGA Mengirim Kedua Putri Kecilnya Menjadi Pembom Bunuh Diri yg diledakkan Sendiri oleh Bapaknya dg Detonator Jarak Jauh." Kata Bpk Teroris ke anak"nya : "Kalian tidak akan jadi takut karena kalian akan pergi ke Sorga, benar kan?”
judi online - Ini Judul Berita & terjemahannya : Sebuah Ciuman Terkahir Kalinya untuk Mama : Orang Tua Jihadis Melakukan Perpisahan untuk Putri-Putri Kecilnya. Sebelum Salah Satu Dari Putri Kecilnya Berjalan ke Dalam Kantor Polisi Suriah & Diledakkan dengan Bom Bunuh Diri melalui Detonator Jarak Jauh.

Ini adalah momen perpisahan orangtua dengan mencium kedua putrinya sebagai tanda ucapan selamat tinggal.

Bukan perpisahan biasa, tetapi perpisahan selama-lamanya sebelum mengantarkan maut bagi kedua putrinya.

Perpisahan bagi dua gadis cilik ini sebelum mereka menuju pos polisi Suriah dan diledakkan oleh detonator jarak jauh.
Dalam rekaman juga terdapat seorang pria fanatik yang mengajarkan dua anak perempuan berusia 7 dan 9 tahun bagaimana cara melakukan bom bunuh diri sebelum mereka dipeluk oleh perempuan yg mengenakan burka. 
(Pria Jihadis tersebut diperkirakan adalah Bapak dari 2 Gadis Cilik tersebut)

Beberapa saat kemudian, anak perempuan umur 7 tahun diduga berjalan masuk ke dalam Kantor Polisi di Ibukota Syria, Damascus, sebelum terbunuh dalam sebuah Ledakan. 
Dengan latar musik dan duduk di depan bendera hitam putih, pria jihadis yg suka ngomong ini memegang lengan gadis cilik ini dan mencuci otaknya.

Kedua gadis cilik kemudian berteriak “Allahu Akbar” sebelum rekaman terpisah memperlihatkan mereka memakai mantel & topy woll saat itu memeluk Ibu mereka & meninggalkan ruangan. 
Beberapa saat kemudian, pada 16 Desember, seorang Gadis Cilik umur 7 tahun berjalan dg tenang masuk ke dalam Kantor Polisi di Damascus sebelum terbunuh dalam Ledakan Bom yang juga melukai 3 orang Polisi.

Jurnalis Syria telah melaporkan dua orang dewasa sebagai Suami & Isteri & Orang Tua dari 2 Gadis Cilik tersebut. Mereka juga berhubungan dengan salah satu anak kecil pada Ledakan Bom di hari jumat.

Dalam satu video, Ibu tersebut berulang kali memeluk Gadis Cilik yg berumur 7 tahun, bernama Islam, dan Gadis cilik yg lebih tua, bernama Fatima.

Seorang pria di belakang kamera bertanya wanita kenapa dia menyirim anak perempuannya ke medan jihad ketika dia masih sangat muda.

Perempuan ini menjawab tak ada kata muda jika ingin berjihad yang seharusnya dilakukan setiap muslim.

Laki-laki itu kemudian berdoa pada Allah untuk menerima Pengorbanan yang dilakukan wanita tersebut. 
Dalam Video kedua Laki-laki tersebut yang dipercaya sebagai Bapaknya, bertanya kepada salah satu gadis cilik, apa yang akan dilakukannya hari ini, langsung gadis cilik itu menjawab bahwa dia akan pergi untuk melakukan Bom Bunuh Diri di Damascus.

Jelas mengacu pada Evakuasi Bus dari Pemberontak & penduduk dari Aleppo minggu lalu, laki-laki itu bertanya pada salah satu gadis kecilnya : 
“Apakah kamu sebaiknya tidak meninggalkan pertempuran pada laki-laki? 
atau apakah mereka semua lari di dalam bus-bus hijau itu?”

Dia lalu menambahkan : “Kalian tidak akan jadi takut karena kalian akan pergi ke Sorga, benar kan?”

Gadis kecil tersebut menjawab : “YA”.

Kedua Gadis kecil kemudian berteriak : “Allahu Akbar” disaat Laki-laki itu berteriak “Takber” langsung laki-laki itu melafalkan Doa. 
Masih belum jelas Group Jihad dibelakang penyerangan tersebut. Ledakan Bom di tengah keramaian daerah Midan dari Ibukota Syria melukai 3 Petugas Polisi, tulis Harian Al Watan, yang mana dekat dg Pemerintah Syria.
“Seorang Gadis kecil masuk ke kantor polisi, membawa Sabuk Bom Bunuh Diri yang diledakkan memakai Detonator dari jarak jauh.” Koran tersebut menulis di halaman Facebook Al Watan.
Seorang narasumber Polisi mengatakan pada Harian Al Watan bahwa Gadis kecil tersebut kelihatannya tersesat & bertanya untuk memakai Toilet seketika itu Ledakan terjadi. 
Walaupun Group pemberontak menembakkan roket-roket & mortir di sekitar Ibukota, Ledakan Bom di dalam kota itu sendiri jarang terjadi.


SANA, Agensi Berita Negara Syria, mengatakan lerlebih dulu di sana ada laporan awal mengenai sebuah “Ledakan Bom Teroris di Kantor Polisi Midan di Kota Damascus.”

Pengamat HAM untuk Syria mengkonfirmasi disana telah terjadi sebuah Ledakan Bom, tetapi disebutkan tak dapat mengetahui penyebabnya.

Ketua Pengamat HAM Syria Rami Abdel Rahman menyatakan kepada AFP bahwa “satu mayat perempuan terbunuh di dalam Ledakan Bom, tapi masih belum jelas apakah wanita itu adalah Pelaku Bom Bunuh Diri atau seseorang Korban yang berada di sana.

Pada awal 2012, seorang Pelaku Bom Bunuh Diri membunuh 26 orang ketika dia meledakkan dirinya sendiri di Midan. Lebih dari 300.000 orang terbunuh sejak Perang Suriah pecah pada 2011.
Serangan terjadi di Ibukota Suriah, Benteng Presiden Bashar Al Assad yaitu Damascus.
Pertempuran brutal merebut kembali Kota Aleppo telah mencapai gencatan senjata & evakuasi penduduk yang disetujui oleh para Pemberontak.
Tetapi pasukan Assad masih bertempur dekat Ibukota sementara sebagian besar area kota masih dalam kontrol pemberontak di bagian barat laut & selatan jauh.


Tolak Intoleransi, Radikalisme & Terorisme di Indonesia

TRAGEDI Kemanusiaan yg terjadi di Suriah & Irak yg mana antar warga saling bantai & perang saudara, tentu kita sbg sesama anak bangsa tidak harapkan itu terjadi di Negara kita tercinta. Melihat akhir-akhir ini banyak Kejadian Terrorisme Bom ISIS & Ormas Radikal yg meresahkan & menakutkan masyarakat, dimana Ormas Radikal ini menutup Rumah Ibadah Agama lain & provokasi Kebencian pada Pemerintah, Aparat & Masyarakat yg berbeda golongan. 
Jadi mari kita jaga Persatuan & Kebhinekaan di antara kita, TOLAK segala bentuk ajaran kebencian yang membuat kita saling benci sesama manusia yang berbeda Suku, Agama & Ras dengan kita. 
Perbedaan & Kemajemukan Budaya yang Indah dari Bangsa Indonesia ini kita jadikan Modal untuk Kemajuan Bangsa Indonesia Tercinta. MERDEKA !

Keterangan : 
Video ke 1 : 
Ibu memeluk gadis kecilnya sebelum mengirimnya untuk melakukan Misi Bom Bunuh Diri

Video ke 2 : 
Polisi Suriah terluka setelah gadis kecil meledakkan dirinya snediri di dalam kantor polisi

No comments

Silahkan Juragan berkomentar secara bijak dan sesuai topik pembahasan...