Kisah Seorang Pilot Minta Jatah Sama Istri
PokerOnline
Pilot: “Mami, kalau ada supir dirumah, tolong suruh jemput papa di Airport ya..”
Istri: “Ok pap, oleh-olehnya mami ingat ya pap.”
Pilot: “Aduh mami, oleh-olehnya ketinggalan di bagasi pesawat.”
Istri: “Awas ya sampai rumah tak mau mami sapa dan tegur papi” (ngambek).
Pilot: “Ya elah… mami” (cemberut).
(Malam 1 Karena sang istri ngambek si pilot pun cari akal, padahal sudah kebelet banget nagih jatah kepada sang istri).
Pilot: “Mam, pesawat siap mendarat.” (sambil berbisik pada sang istri).
Istri: (Diam dan ngomong dalam hati) “Maksudnya dia apaan sih”.
(Malam 2)
Pilot: “(suara agak keras) “Mam, pesawat siap mendarat mam!!”
Istri: “Pura-pura gak dengar dan gak tau maksud dari sang suami.”
Di pagi harinya si istri bertanya kepada pembantu mereka.
Istri: “Nung, maksud suami aku apaan sih, kok tiap malam bilang pesawat mau mendarat.”
Nunung: “Ohh, itu mah tandanya suami nyonya minta jatah.”
Istri: “Oo ya? Baru tau aku, terus gimana ni, padahal aku juga lagi pingin.”
Nunung: “Ya, nyonya jawab aja, landasan siap sambil senyum.”
(Malam 3 Sang Istri menunggu suami bilang duluan, sambil menyiapkan kata-kata untuk menjawab. tapi karena kesal dan sebelnya sang suami pada malam itu tidak lagi minta jatah kepada istrinya. Pagi harinya sang istri pun kembali curhat sama Nunung).
Istri: “Nung, kok suami ku gak bilang itu lagi ya??”
Nunung: “Ya kalau gak bilang gitu, nyonya aja yang bilang duluan”.
Istri: “Iya juga ya..” (sambil ngarep).
(Malam 4)
Istri Pilot: “Pap, landasan siap!!”
Pilot: (Diam pura-pura tidur gak menjawab).
Istri: “Pap, landasan sudah benar-benar siap, silahkan.”
Pilot: (Pura-pura gak dengar dan tetap diam).
Istri: “Papa, plisss daratin pesawatnya sekarang juga, landasan sudah benar-benar siap.” (dengan suara agak keras).
Pilot: (Dengan nada marah dan kesal) “Hari ini pesawat RUSAKKKK!!”
Istri Pilot: “!!..??”
DitulisOleh Feli PokerOnline
Pilot: “Mami, kalau ada supir dirumah, tolong suruh jemput papa di Airport ya..”
Istri: “Ok pap, oleh-olehnya mami ingat ya pap.”
Pilot: “Aduh mami, oleh-olehnya ketinggalan di bagasi pesawat.”
Istri: “Awas ya sampai rumah tak mau mami sapa dan tegur papi” (ngambek).
Pilot: “Ya elah… mami” (cemberut).
(Malam 1 Karena sang istri ngambek si pilot pun cari akal, padahal sudah kebelet banget nagih jatah kepada sang istri).
Pilot: “Mam, pesawat siap mendarat.” (sambil berbisik pada sang istri).
Istri: (Diam dan ngomong dalam hati) “Maksudnya dia apaan sih”.
(Malam 2)
Pilot: “(suara agak keras) “Mam, pesawat siap mendarat mam!!”
Istri: “Pura-pura gak dengar dan gak tau maksud dari sang suami.”
Di pagi harinya si istri bertanya kepada pembantu mereka.
Istri: “Nung, maksud suami aku apaan sih, kok tiap malam bilang pesawat mau mendarat.”
Nunung: “Ohh, itu mah tandanya suami nyonya minta jatah.”
Istri: “Oo ya? Baru tau aku, terus gimana ni, padahal aku juga lagi pingin.”
Nunung: “Ya, nyonya jawab aja, landasan siap sambil senyum.”
(Malam 3 Sang Istri menunggu suami bilang duluan, sambil menyiapkan kata-kata untuk menjawab. tapi karena kesal dan sebelnya sang suami pada malam itu tidak lagi minta jatah kepada istrinya. Pagi harinya sang istri pun kembali curhat sama Nunung).
Istri: “Nung, kok suami ku gak bilang itu lagi ya??”
Nunung: “Ya kalau gak bilang gitu, nyonya aja yang bilang duluan”.
Istri: “Iya juga ya..” (sambil ngarep).
(Malam 4)
Istri Pilot: “Pap, landasan siap!!”
Pilot: (Diam pura-pura tidur gak menjawab).
Istri: “Pap, landasan sudah benar-benar siap, silahkan.”
Pilot: (Pura-pura gak dengar dan tetap diam).
Istri: “Papa, plisss daratin pesawatnya sekarang juga, landasan sudah benar-benar siap.” (dengan suara agak keras).
Pilot: (Dengan nada marah dan kesal) “Hari ini pesawat RUSAKKKK!!”
Istri Pilot: “!!..??”
DitulisOleh Feli PokerOnline
No comments
Silahkan Juragan berkomentar secara bijak dan sesuai topik pembahasan...